Penghitungan Musim
Di Jepang terdapat 4 musim yaitu musim semi, musim panas, musim gugur, dan musim dingin. Meskipun secara umum pembagian musimnya adalah Maret ~ Mei = musim semi, Juni ~ Agustus = musim panas, September ~ November = musim gugur, Desember ~ Februari = musim dingin, tetapi perubahan iklimnya tidak persis sama.
Perubahan iklim Jepang yang perlahan-lahan menyebabkan sukar untuk membuat batasan pasti dalam 4 musim, ada pula cara penghitungan 24 posisi matahari atau cara China kuno mengenai penghitungan musim yang disebut 72 kou.
Untuk bulan April, di Jepang disebut Uzuki. Asal kata Uzuki ini mempunyai arti U-(utsugi) no hana ga saku tsuki = bulan ketika bunga Utsugi mekar, yang kemudian disingkat menjadi Uzuki. Di Jepang pada bulan April merupakan bulan tanda dimulainya tahun anggaran baru dan tahun ajaran baru, sehingga di sekolah, kantor, ada upacara penerimaan murid baru, atau upacara penerimaan karyawan baru.
Keistimewaan kata mutiara bulan April, banyak mengandung kata Hana = bunga. Contohnya tentu saja Sakura atau Hana kumori = motif langit yang agak mendung pada saat sekitar mekarnya bunga Sakura. Hanabie = tiba-tiba menjadi dingin kembali pada saat sekitar mekarnya bunga Sakura. Hanafubuki = bunga-bunga sakura yang jatuh berguguran.
Sumber: http://indojapanese.com/
No comments:
Post a Comment