Tuesday, July 19, 2011

EKSKLUSIF: AC Milan Berharap Datangkan Javier Pastore & Riccardo Montolivo

Khusus untuk Javier Pastore, AC Milan bisa terkendala banderol tinggi sang pemain dan tampaknya pihak Rossoneri menanti adanya korting dari Palermo.

 
    Jaiver Pastore - Palermo (Getty Images)AC Milan saat ini tengah bersiap diri untuk menjajaki kemungkinan memboyong dua pemain sekaligus untuk barisan tengah, playmaker Javier Pastore dari Palermo dan gelandang Fiorentina Riccardo Montolivo.

Seperti diungkapkan GOAL.com Italia, Milan terinspirasi dari operasi transfer pemain musim kemarin, di mana mereka berhasil memborong dua striker sekaligus saat membawa Zlatan Ibrahimovic dari Barcelona dan Robinho dari Manchester City.

Dua penyerang itu pun mampu membuktikan kualitasnya dengan skuad Max Allegri merajai Serie A Italia. Dan kini, demi menguatkan komposisi skuad guna mengarungi Liga Champions musim depan, Adriano Galliani, CEO Milan, percaya dengan menambahkan dua gelandang di skuad sudah cukup bagi Rossoneri menatap musim depan.

Montolivo dekat dengan pintu keluar La Viola menyusul dirinya menolak kans untuk memperbarui kontraknya yang masih berjalan sampai 2012. Pekan kemarin Allegri sempat melontarkan, pemain internasional Italia ini kemungkinan besar bakal menjadi anak buahnya.

Sementara itu Milan juga menunjukkan gelagat minat besar pada Pastore. Tetapi mereka tidak mau tergesa-gesa dan berupaya untuk menanti adanya kortingan dari pihak Palermo yang membanderol sang pemain di nominal €50 juta.

Agen Pastore, Marcelo Dimonian sendiri saat ini sedang dalam pembicaraan dengan kubu VIa Turati melalui karib dekatnya, direktur Ariedo Braida, untuk membahas transfer pemain Argentina itu. Kedekatan Dimonian dan Braida diyakini bisa menjadi kunci keberhasilan akuisisi Pastore.

Selain dua nama pemain tengah di atas, Milan juga masih giat dihubungkan denagn bintang Santos dan Brasil, Ganso. Dan tak luput pula nama Marek Hamsik yang sejauh ini kerap disebut menjadi buruan top Milan.
 
 
Sumber: Goal.com

Buruan 'Mr X' AC Milan Terungkap?

Bastian Schweinsteiger (Getty Images)Salah satu Gelandang internasional Jerman disebut sebagai 'Mr X' yang selama ini AC Milan incar.


Seperti diketahui sebelumnya, teka teki 'Mr X' yang secara terbuka sempat diisyaratkan wakil presiden AC Milan Adriano Galliani, menurut Corriere dello Sport, itu adalah Bastian Schweinsteiger, gelandang andalan Bayern Munich.

Bahkan kabarnya, AC Milan baru saja melayangkan tawaran awal kepada Bayern dalam upaya mereka mendapatkan jasa pemain tengah internasional Jerman tersebut.

Saat ini pihak Rossoneri sedang menyiasatkan perekrutan tersebut, dan dilaporkan kalau klub besutan Max Allegri ini telah diberitahu oleh seorang perantara di Munich kalau cuma tawaran sebesar €35 juta yang bisa membuat Schweinsteiger keluar dari Allianz Arena.

Kabar lain menyatakan, Galliani cukup serius memboyong Schweinsteiger. Wujud keseriusan itupun tampak jelas dengan Milan yang siap menyertakan nama Mathieu Flamini ke dalam paket transfer.
 
 
 
Sumber: Goal.com

Mark Van Bommel Yakin AC Milan Sukses Di Eropa

    Mark Van Bommel - Milan (Getty Images)

Pemain asal Belanda ini mengungkapkan Milan jadi bahan pembicaraan banyak orang.

Gelandang AC Milan Mark van Bommel yakin Rossoneri akan mendapatkan hasil bagus di kompetisi Eropa musim mendatang. Van Bommel juga menyatakan tim yang diincar klub lain untuk dikalahkan adalah Milan.

Kehadiran Van Bommel di San Siro pada Januari lalu sempat diragukan bakal bisa membantu Milan meraih hasil bagus. Namun, keraguan itu dapat ditepis dengan sukses Milan merebut Scudetto.

“Kami. Saya tidak meragukan itu,” ujar Van Bommel kepada il Corriere dello Sport ketika ditanya mengenai tim yang pantas untuk dikalahkan.

“Kami adalah juara Italia. Kami merupakan tim bagus, yang pada musim lalu bermain bagi mengalahkan tim hebat di Italia seperti Napoli dan Inter. Jika kami bermain bagus seperti yang kami lakukan di liga, kami juga akan bermain baik di Eropa.”

Van Bommel menjadi salah satu pemain yang direkrut Milan pada Januari lalu. Pemain lainnya yang diboyong adalah Antonio Cassano, Urby Emanuelson dan Didac Vila. Menurut Van Bommel, banyak pemain yang membicarakan Milan.

“Banyak pemain yang akan senang jika pindah ke Milan. Saya dengar dari Bastian [Schweinsteiger] dan Arjen [Robben]. Setiap orang selalu bertanya kepada saya tentang Milan, dan saya yakin akan ada pemain yang datang ke sini tanpa masalah,” imbuh Van Bommel.
 
 
Sumber: Goal.com

Friday, July 15, 2011

AC Milan, Pilihan Javier Pastore


Javier Pastore lebih berharap bergabung dengan AC Milan bila meninggalkan Palermo.


Javier Pastore - Palermo (Getty Images)
Gelandang Javier Pastore memastikan tidak lagi memperkuat Palermo musim depan. Dirinya juga mengungkapkan keinginannya bergabung dengan AC Milan ketimbang AS Roma.

"Manajer saya sedang menyelesaikan semuanya. Tampaknya saya tidak akan bermain di Palermo musim depan," kata Pastore.

Ditambahkan oleh playmaker asal Argentina ini, "Saya lebih suka pada AC Milan. Mereka juara liga dan memiliki ambisi besar. Roma? Saya sudah berbicara dengan teman saya Nicolas Burdisso. Saya merasa Roma bukan pilihan saya untuk saat ini."

Meski ingin pergi, namun Pastore mengakui tak muda meninggalkan Palermo. Apalagi, ia memiliki hubungan dekat dengan presiden klub Maurizio Zamparini.

"Tak mudah untuk memutus ikatan itu. Bagi saya, presiden Zamparini juga seorang ayah. Palermo telah mengubah hidup saya," ujar Pastore yang saat ini memperkuat Argentina di Copa America. 

Sumber: Goal.com

Tuesday, July 12, 2011

Piala Dunia U-17: Bekuk Uruguay, Meksiko Sabet Titel Kedua

El Tricolor merengkuh status raja dunia level U-17 di hadapan publik Estadio Azteca.

Mundial Sub 17: Festejan los jugadores 
mexicanos
Gemuruh kegembiraan sekitar 99 ribu penonton membahana di Estadio Azteca pada Senin (11/7) pagi WIB menyusul keberhasilan tuan rumah Meksiko merengkuh titel Piala Dunia U-17 setelah membekuk Uruguay 2-0.

Status raja dunia di level U-17 ini merupakan yang kedua buat El Tricolor, yang sebelumnya meraih sukses pada pergelaran 2005 di Peru.

Kedua tim memilih pendekatan waspada ketika wasit Svein Oddvar Moen asal Norwegia membuka pertandingan yang berlangsung dua jam pasca kick-off perebutan peringkat ketiga antara Jerman dan Brasil (4-3) itu.

20 menit awal berlangsung tanpa ancaman berarti dari kedua kubu. Walau begitu, yel-yel dukungan untuk Meksiko tak pernah berhenti terdengar.

Dukungan publik pun membantu anak-anak Raul Gutierrez untuk memecahkan kebuntuan. Di menit ke-31, sebuah crossing dari sisi kanan diteruskan oleh Carlos Fierro ke arah kapten Antonio Briseno yang sama sekali tak menyia-nyiakan peluang tersebut.

Ia menghunjamkan  si kulit bundar lewat tendangan voli kencang tanpa terhadang kiper Uruguay, Jonathan Cubero.

La Celeste nyaris menyamakan kedudukan dengan instan, tapi sepakan jarak jauh Elbio Alvarez memanfaatkan kegagalan barisan defensif Meksiko menyapu bola hanya membentur tiang.

Beberapa menit sebelum istirahat, Fierro mendapat peluang untuk menggandakan skor bagi Meksiko. Sayang, tembakannya mengakhiri dribel menusuk kotak penalti masih gagal menemui sasaran.

Di interval kedua, El Tri kian merajalela. Namun, serangkaian tendangan yang dilancarkan Fierro dan tandemnya, Marco Bueno, bisa digagalkan oleh kecemerlangan Cubero di bawah mistar.

Uruguay sendiri bukannya tanpa peluang. Di menit ke-61, hanya nasib buruk yang mementahkan kans tim Amerika Selatan itu. Kiper Meksiko, Richard Sanchez, sudah terperdaya sepakan Juan San Martin, tapi si kulit bundar kembali mengenai tiang.

Meksiko melanjutkan bombardir serangan ke wilayah Uruguay di sepuluh menit akhir. Kemelut di mulut gawang Cubero pada menit ke-83 gagal dituntaskan oleh Fierro maupun Bueno. Pun dengan upaya Arturo Gonzalez yang melayang di atas mistar.

Namun demikian, Meksiko akhirnya sukses mencetak gol kedua di menit kedua injury time lewat sontekan Giovani Casillas sekaligus menghabisi Uruguay. Negeri Sombrero pun berpesta.







Sumber: Goal.com

Silvio Berlusconi Didenda, AC Milan Khawatir

Perusahaan yang dipegang Silvio Berlusconi dijatuhi sanksi denda sebesar 560 juta euro dan hal itu mencemaskan AC Milan.

Silvio Berlusconi - Milan (Getty Images)Wakil presiden AC Milan Adriano Galliani mengakui denda sebesar 560 juta euro yang dijatuhkan pada Silvio Berlusconi dan perusahaan sedikit banyak membuat pihak klub khawatir.

Hal itu tak lepas dari kemungkinan untuk ditariknya alokasi dana transfer AC Milan di bursa transfer musim ini dan berikutnya untuk menebus sanksi tersebut.

Ada pun sanksi tersebut dijatuhkan pada perusahaan yang menaungi AC Milan, Fininvest. Perusahaan itu diminta membayar ganti rugi sebesar 560 juta euro setelah hasil pengadilan menetapkan mereka bersalah pada kasus korupsi pada tahun 1991.

"Hal itu cukup memukul AC Milan dengan keras, karena klub ini dimiliki Fininvest," kata Galliani, Senin (11/7).

"Berlusconi akan berada di Milanello hari Selasa untuk bertemu dengan skuad. Saya rasa hal itu menjadi waktu yang tepat untuk berbicara."

"Sedangkan mengenai sebarapa besar masalah tersebut memengaruhi masa depan AC Milan, hal ini adalah sesuatu yang harus dipikirkan Berlusconi. Ia mencintai AC Milan, seperti bayinya, berhasil menyelamatkan klub dari kebangkrutan di tahun 1986 dan membawanya dengan sangat sukses."

"Tapi AC Milan sudah memiliki skuad yang komplet dan sangat kompetitif. Kita lihat saja bagaimana nanti, tapi klub ini masih dalam kondisi baik-baik saja," tandas Galliani.





Sumber: Goal.com

Thursday, July 7, 2011

Djokovic: Semoga Milan Juara Liga Champions



detail berita
Foto: Novak Djokovic/Getty Images
WIMBLEDON – Saling lempar pujian terus dilakukan kubu AC Milan dan petenis Novak Djokovic. Setelah menerima ucapan selamat, Djokovic memiliki harapan besar untuk Rossoneri.

Seperti diketahui sebelumnya, Nole –sapaan Djokovic- merupakan penggemalr Milan sejak kecil. Nole bahkan menyempatkan diri menemui Zlatan Ibrahimovic dkk saat menjalani latihan di Dubai beberapa waktu lalu.

Nole secara terbuka sering menyatakan dukungannya kepada Milan, begitupun sebaliknya. Terakhir, Rossoneri memberikan ucapan selamat kepada petenis asal Serbia yang baru saja membekuk Rafael Nadal di final Wimbledon, Senin (4/7/2011) dini hari WIB.

Setelah menerima ucapan selamat dari tim favoritnya, Nole tak lupa mengungkapkan harapan untuk Milan. Petenis yang kini menduduki peringkat satu dunia berharap Rossoneri bisa menyabet trofi Liga Champions musim depan.

“Kami harus mengulang pertemuan dengan Zlatan Ibrahimovic dan Mjilan karena saya ingin mengulang sukses dan Milan harus menang Liga Champions. Ini harapan saya!” seru Nole, seperti dikutipRossoneriblog, Selasa (5/7/2011)
.

Wednesday, July 6, 2011

FROM URUGUAY WITH LOVE - Catatan Syamsir Alam: Doa Khusus Di Hari Ulang Tahun


Syamsir Alam menjawab tentang langkah tiga rekannya bergabung dengan CS Vise, perkembangan SAD Indonesia, serta doa khusus di hari ulang tahunnya yang ke-19.


Syamsir Alam - Syamsir Alam - Club Atlético Peñarol (GOAL.com/Ist)

    Rabu (6/7) ini, Syamsir Alam genap merayakan hari ulang tahun ke-19. Kepada GOAL.com Indonesia, Alam menceritakan perkembangan terakhirnya berkiprah di kompetisi usia dini Uruguay.

    Seiring pertambahan usia, Alam mulai dipercaya menjadi pemain inti Penarol U-19. Meski sempat terkendala cedera, kehadiran Alam mulai memberikan dampak positif bagi tim. Buktinya, beberapa kali Alam menyumbangkan sejumlah gol penting. Kalaupun tidak mencetak gol, Alam menjadi pemberi assist ulung bagi rekan-rekan setimnya.

    "Alhamdulillah, perkembangan di sini membaik dan saya mulai beradaptasi di Penarol," ujarnya.

    "Sekarang sudah sering dipercaya bermain di tim inti. Terakhir, saya mencetak masing-masing satu gol ke gawang Wanderers dan satu lagi saat melawan Liverpool. Sekarang Penarol berada di peringkat tiga liga Cuarta dan berjarak empat poin dari puncak klasemen."

    Berbeda tim tidak berarti membuat Alam kehilangan informasi terkini dengan skuad SAD Indonesia. Lagipula, mereka masih menghuni asrama yang sama meski sudah berbeda lapangan latihan.

    "Saya baru saja menyaksikan pertandingan tim SAD melawan Villa Teresa. Saya sangat percaya tim ini akan menjadi aset bangsa. Bukan karena saya bagian dari tim ini, tetapi karena berdasarkan kenyataan," sambungnya.

    "Untuk tim SAD U-17, di tahun pertama mereka di sini mereka sangat menonjol dan kemampuan mereka meningkat. Saya tidak bisa menilai siapa yang paling menonjol. Menurut saya semua pemain menunjukkan grafik yang sangat baik."

    "Jujur, saya tidak terlalu mengikuti persiapan SAD [mengikuti kualifikasi Piala Asia U-19] karena saya juga harus berlatih di Penarol, tetapi saya yakin pelatih Cesar Payovich Perez pasti memberikan porsi latihan keras untuk tim yang akan diberangkatkan nanti."

    "Mudah-mudahan mereka bisa membalas kekecewaan kami dulu dengan lolos dari penyisihan grup."

    Pemain yang dulu menimba ilmu di SSB AS-IOP ini juga menyambut baik keberangkatan tiga rekannya di SAD, Alfin Tuasalamony, Yericho Christiantoko, dan Yandi Sofyan Munawar, menuju klub Belgia, CS Vise.

    "Saya sangat senang mendengar kabar itu dan saya juga senang karena proyek Uruguay ini lagi-lagi melahirkan pemain yang diminati tim mancanegara," tukasnya.

    "Tentu saya berharap teman-teman saya sukses di sana, tetapi semua kembali lagi kepada diri masing-masing. Mudah-mudahan mereka bisa memanfaatkan kesempatan emas ini dan saya sangat berharap mereka sukses."

    Tentang peluang dipertahankan Penarol setelah kontrak peminjaman selesai November nanti, Alam menjawab pendek, "Saya kurang tahu tentang itu. Semoga Tuhan memberikan yang terbaik kepada saya dan Zainal Haq."

    Perkembangan sepakbola di dalam negeri juga ikut menjadi perhatian Alam. Setelah menuangkan isi pikirannya tentang kisruh kepemimpinan PSSI akhir Mei lalu, kini Alam juga menitipkan pesan seiring dengan kedatangan pemain-pemain bereputasi internasional macam Giovanni van Bronckhorst, Cesc Fabregas, dan Rio Ferdinand.

    "Menurut saya bagus kita bisa mendengar saran langsung dari mereka," imbuhnya.

    "Tetapi akan sangat sia-sia kalau saran mereka hanya masuk ke telinga kanan dan keluar lagi di telinga kiri. Tidak terlalu penting siapa yang datang, lebih penting lagi semua menjalani sepakbola nasional dengan serius dan tidak mementingkan kepentingan pribadi."

    Terakhir, Alam juga menyampaikan doa untuk hari istimewanya -- termasuk kepada sang kekasih yang selama ini tidak pernah dibicarakannya di depan publik.

    "Tanggal 6 Juli ini saya berulang tahun ke-19. Semoga saya diberikan kesehatan, murah rezeki, dan kesuksesan. Saya sangat berterima kasih atas doa-doa yang diberikan untuk saya, terutama dari kedua orangtua saya, keluarga, dan pacar saya Alia Amanda, yang terus mendukung saya selama ini," pungkasnya.
         Sumber: Goal.com

    Luciano Moggi: Kita Lihat Saja Apa Inter Milan Masih Akan 'Bernyanyi'


    Moggi dan tim pengacaranya adalah pihak yang menyodorkan bukti-bukti baru di Pengadilan Napoli berupa penyadapan telepon Inter.


    Luciano Moggi

      Perkembangan kasus calciopoli yang mengindikasikan keterlibatan Inter Milan membuat Luciano Moggi pastinya gatal memberikan komentar.

      Eks direktur teknik Juventus ini, bersama Antonio Giraudo (mantan anggota direksi Juve) dan Innocenzo Mazzini (bekas ofisial FIGC), dihukum seumur hidup tak boleh terlibat dalam sepakbola karena didakwa sebagai aktor-aktor utama skandal yang terungkap pada 2006 itu.

      Namun, penyelidikan terbaru FIGC berujung pada dugaan kuat bahwa Inter, yang mengantungi scudetto 2006 karena gelar tersebut dilepas dari Juve, juga bersalah.

      “Kita lihat saja apa mereka masih bernyanyi tentang pencurian,” ujar Moggi di Tuttosport.
      “Jika saya berada di posisi [presiden Inter] Massimo Moratti, saya akan menghindari penegasan pada orang-orang selama ini bahwa saya bersih dan jujur.”
      “Sekarang frasa tersebut lebih mengejutkan lagi setelah perkembangan terbaru belakangan ini.”
      “Saya memikirkan kembali saat para pemain Inter bernyanyi, ‘Kami juara tanpa mencuri.’ Saya kira mereka harus mengeluarkan nyanyian baru sekarang,” imbuhnya.

      Moggi dan tim pengacaranya adalah pihak yang menyodorkan bukti-bukti baru di Pengadilan Napoli berupa penyadapan telepon Inter.

      “Mereka membuat kesalahan besar dengan menjatuhkan saya. Mereka kira saya akan tertidur setelah pengadilan pada 2006, tapi saya masih benar-benar terbangun.”
      “Mereka menginginkan calciopoli? Baiklah, sekarang mereka akan mendapatkan keseluruhannya. Beberapa orang akan menangis, beberapa harus memberikan penjelasan, tapi semua orang harus waspada,” tegasnya.

      Sumber: Goal.com

      Inter Milan Diduga Terlibat Penipuan Keolahragaan


      Il Biscione diklaim bertanggung jawab atas pengambilan keuntungan klasemen dengan mengondisikan fungsi reguler dari sektor wasit.


      Inter Scudetto (Getty Images)
        Hasil banding Juventus agar titel scudetto 2006 yang diserahkan kepada Inter Milan dikembalikan ke tangan mereka memang ditolak FIGC. Tapi, La Beneamata belum bisa tenang.

        Pasalnya, terdapat dugaan kuat bahwa Inter melakukan penipuan keolahragaan pada musim 2005/06 yang memantik skandal sepakbola di Italia.

        “Inter melanggar pasal yang berhubungan dengan penipuan keolahragaan terkait kemungkinan mengambil keuntungan di klasemen,” demikian ujar Stefano Palazzi, kepala penyelidik FIGC, kepada ANSA.

        Pernyataan Palazzi tersebut didasarkan pada bukti-bukti yang terungkap di Pengadilan Napoli, tempat digelarnya sidang calciopoli 2, yang menunjukkan bahwa jajaran direksi Nerazzurri menjalin kontak dengan wasit dan sejumlah petinggi sepakbola Negeri Spageti pada kurun 2004 hingga 2006.

        Transkrip penyadapan yang disodorkan di pengadilan mengungkapkan adanya kontak reguler antara Giacinto Facchetti, eks presiden Inter, dan mantan koordinator wasit seperti Paolo Bergamo dan Pier Luigi Pairetto.

        “Inter bertanggung jawab secara langsung atas pengambilan keuntungan di klasemen liga dengan mengondisikan fungsi reguler dari sektor wasit,” klaim Palazzi.
        Kasus banding untuk Juventus sendiri sudah ditutup, tapi pengadilan federal FIGC dijadwalkan kembali menggelar pertemuan pada 5 dan 18 Juli untuk membahas perkembangan lanjutan.
        Sumber: Goal.com